Sabtu, 10 November 2018

Pengertian niat dan bacaan wudhu beserta huruf latin dan artinya

Niat adalah penyengajaan yang dibarengi dengan perbuatan, jika sesuatu yang disengajakan tapi tidak dibarengi dengan niat bukanlah niat tapi azam, azam hanya sebatas keinginan. itu yang membedakan antara niat dengan azam. Seperti contoh: niat dalam sholat maupun wudlu, dilakukan dengan kesengajaan dan dibarengi dengan perbuatan karena keduanya dilakukan dalam waktu yang bersamaan.

Tempatnya niat adalah hati, sedangkan pengucapan niat itu sendiri dimaksudkan untuk mengukuhkan hati dengan lisan agar terbantu saat melakukan niat agar tak ada keraguan dan hukum mengucapkan niat adalah sunah.

Waktu niat dalam sholat adalah pada saat mengangkat kedua tangan saat takbirotul ikhrom sampai akhir takbirotul ikhrom saat kedua tangan bersidakep kemudian membaca doa iftitah. Sementara niat dalam berwudlu adalah pada saat membasuh muka. Keduanya diniatkan dengan hati karena Allah. Adapun pelafadzannya diucapkan sebelumnya.

Sebelum kita membahas bacaan wudlu ada baiknya kita mengingat - ingat kembali apa saja sih yang termasuk kedalan fardlu wudlu. Fardhu wudu ada enam diantaranya:

  1. Niat
  2. Membasuh area wajah yang batasannya adalah ujung rambut yang tumbuh di atas kening untuk ukuran yang normal, bagi yang tidak punya rambut dikira - kira saja asal jangan berlebihan. Batas bagian samping adalah pangkal telinga. Batas bagian bawah adalah sampai ke bawah dagu tempat tumbuhnya janggut bagi yang punya janggut. 
  3. Membasuh tangan dimulai dari pangkal tangan sampai siku. Yang perlu ditekankan di sini adalah membasuh yang artinya adalah air yang mengalir ke anggota tubuh kita yang termasuk kedalam wudlu, bukan dengan memercikan air atau sekedar mengoles dengan telapak tangan saja, tapi juga jangan berlebihan. 
  4. Mengusap kepala sedikit (bagian kepala yang ditumbuhi rambut), adapun bagian kepala yang mana harus diusap, ulama berbeda - beda pendapat, ada yang mengusap seluruh kepala lalu bersambung mengusap telinga ada juga yang hanya mengusap bagian depan saja, sebagaimana pendapat imam syafi'i dalam fiqihnya. Tinggal lah kita memilih bagaimana guru kita mengajarkan, itu lah yang harus diikuti karena mereka memiliki manhaj ilmu yang jelas yang tersambung dengan para ulama salaf termasuk imam yang empat, imam maliki, imam syafi'i, imam hambali dan imam hanafi. Dari salah satu imam inilah para guru kita mengambil rujukan fiqih. Kebetulan dalam artikel ini saya mengacu pada kitab safinatun najah yang mana isinya menggunakan fiqih imam syafi'i. 
  5. Membasuh kedua kaki dimulai dari pangkal sampai mata kaki atau lebih sedikit. Dahulukan membasuh yang kanan baik kaki maupun tangan. 
  6. Tertib. Pengertian tertib di sini adalah mendahulukan perkara yang seharusnya didahulukan kemudian disusul dengan perkara yang belakangan. Yang artinya wudlu harus teratur urutannya sesuai point - point yang tertulis diatas termasuk yang sunah seperti berkumur dan yang lainnya,  Jangan secara acak

Berikut ini adalah bacaan wudhu,  baik yang sunah maupun yang wajib dari awal sampai akhir secara berurutan (tertib) beserta artinya dan tulisan latin agar memperjelas bacaan karena tanda harokat di dalam teksnya sebagian tidak jelas:

Doa membasuh telapak tangan
اَللّٰهُمَّ احْفَظْ يَدَيَّ مِنْ مَعَاصِكَ كُلِّهَا
Allahummah fadhzyadayya mimma'aashika kullihaa
Artinya:
"Ya Allah peliharalah kedua tanganku dari semua perbuatan maksiat ke padaMu"

Doa berkumur
اَللّٰهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
Allahumma a'inni 'alaa dzikrika wasyukrika wahusni i'baadatika
Artinya:
"Ya Allah bantulah aku untuk selalu berdzikir kepadaMu dan selalu memperbaiki ibadah kepadaMu"

Doa membersihkan hidung
اَللّٰهُمَّ أَرِحْنِي رَائِحَةَ الجَـنَّةِ وَاَنْتَ عَنِّي رَاضٍ
Allahumma arihnii roo-ihatal jannati wa an'ta 'annii roodhin.
Artinya:
"Ya Allah berilah aku penciuman wewangian surga dan keadaan engkau terhadapku yang selalu meridhoi"

Niat wudhu
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitul wudhu-a lirof'il hadatsil ashgori fardhollillaahi ta'aalaa.
Artinya: 
"Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu karena Allah ta'ala".

Doa membasuh wajah
اَللّٰهُمَّ بَيِّضْ وَجْهِى يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوْهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوْهٌ
Allahumma bayyidh wajhii yauma tabyaddhu wujuuhuw wataswaddu wujuuh.
Artinya:
"Ya Allah putihkan lah wajahku pada hari menjadi putih berseri wajah - wajah kaum muslimin dan menjadi hitam legam wajah - wajah orang - orang kafir"

Doa membasuh tangan kanan
اَللّٰهُمَّ اَعْطِنِى كِتاَبِى بِيَمِيْنِى وَحَاسِبْنِى حِسَاباً يَسِيْرًا
Allahumma a'thinii kitaabi biyamiini wahaasibni hisaabayyasiiroo.
Artinya:
"Ya Allah berikanlah kepadaku kitab amalku dari tangan kananku dan hisablah aku dengan penghisaban yang ringan".

Doa membasuh tangan kiri
اَللّٰهُمَّ لاَ تُعْطِنِى كِتاَبِى بِشِمَالِى أَومِنْ وَرَاءِ ظَهْرِى
Allahumma laa tu'thini kitaabi bisyimaali aumiw warooi dhzohrii.
Artinya:
"Ya Allah jangan engkau berikan kepadaku kitab amal dari tangan kiriku atau pada belakang punggungku".

Doa mengusap rambut kepala
اَللّٰهُمَّ حَرِمْ شَعْرِيْ وَبَشَرِيْ عَلَى النَّارِ
Allohumma harrim sya'ri wabasyarii 'Alannaar.
Artinya:
"Ya Allah haramkan rambutku dan kulitku atas api neraka".

Doa membasuh telinga
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ الَّذِيْنَ يَسْتَمِعُوْنَ اْلقَوْلَ فَيَتَّبِعُوْنَ أَحْسَنَهُ
Allahummaj'alni minalladziina yastami'uunal qoula fayattabi'uuna ahsanah
Artinya:
"Ya Allah jadikan aku termasuk orang - orang yang mendengarkan nasihat dan mengukuti suatu yang terbaik".

Doa membasuh kaki kanan
 اَللّٰهُمَّ ثَبِّتْ قدَمَيَّ عَلَى الصِّرَاطِ يَوْمَ تُثَبِّتُ فِيْهِ اَقْدَامَ عِبَادِكَ الصَالِحِينَ
Allahumma tsabbit qodamayya 'alashiroothi yauma tutsabbitu fiihi aqdama 'ibaadikashoolihiin.
Artinya:
"Ya Allah mantapkan kedua kakiku di atas jembatan shirotol mustaqim pada hari dimana banyak kaki - kaki yang tergelincir".

Doa membasuh kaki kiri
اَللّٰهُمَّ لَاتَزِلُّ قدَمَيَّ عَلَى الصِّرَاطِ فِي النَّارِ يَوْمَ تَزِلُّ فِيْهِ اَقْدَامُ الْمُنَافِقِيْنَ وَالْمُشْرِكِينَ
Allahumma laa tazillu qodamayya 'alashiroothi finnaari, yauma tazillu fiihi aqdaamul munaafiqiina walmusyrikiin.
Artinya:
"Ya Allah jangan kau gelincirkan langkahku pada jalan neraka pada hari tergelincirnya langkah orang - orang munafik dan orang - orang musyrik".

Doa setelah berwudhu
اَشْهَدُ اَنْ لاَّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ
Asyhadu allaa ilaha illallahu wahdahu laa syariika lah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu warosuuluh, allahummaj'alni minattawwaabiina waj'alni minal mutathohhiriin.
Artinya:
"Aku bersaksi, tiada tuhan selain Allah yang maha esa, tidak ada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahwa Muhamad adalah hamba dan utusan Allah, ya Allah jadikanlah aku dari golongan orang - orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari orang - orang yang bersuci".

Itulah tadi penjelasan singkat tentang pengertian niat berdasarkan kitab sarah safinatun najah karya syekh Nawawi Albantani dan bacaan wudhu, untuk praktek wudhunya silahkan anda tanyakan langsung kepada guru pembimbing agar sempurna sholat kita dan keberkahan yang kita dapat dari ilmu yang kita terima dari guru. Semoga apa yang saya bagikan ini bermanfaat untuk kita semua, Amiin...

Mohon dikoreksi jika ada yang kurang atau pun salah dalam penulisan. 

2 komentar

Terimakasih gan.. Moga sesuai apa yg diharapkan. Amiin.


EmoticonEmoticon